Awas! 5 Akibat Kekurangan Kalsium Pada Ibu Hamil

Kekurangan Kalsium Pada Ibu Hamil – Bagi seorang ibu muda, kehamilan anak pertama merupakan sebuah tantangan tersendiri. Banyak yang terjebak mengenai mitos dan fakta kehamilan mengenai apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Mitos dan fakta mengenai apa yang boleh dan tidak boleh dimakan. Mitos dan fakta mengenai cara menjaga kesehatan. Mitos dan fakta itu telah terasimilasi menjadi satu sehingga sulit untuk dibedakan.

Dari berbagai mitos dan fakta tersebut, yang berkaitan dengan kesehatan tentunya perlu menjadi perhatian utama. Masa kehamilan memang perlu diperhatikan secara khusus, terutama terkait dengan nutrisi. Pada ibu hamil, asupan nutrisi perlu dinaikkan sampai dua kali lipat. Alasannya? Tidak lain dan tidak bukan adalah karena janin memerlukan semua nutrisi tersebut untuk menjadi bayi yang sehat hingga saat kelahirannya nanti.

Salah satu nutrisi yang paling penting adalah KALSIUM.

Sebuah jurnal yang berjudul Therapeutische Umschau karya Jorg Leuppi dkk, menunjukkan bahwa kalsium yang perlu disediakan di dalam tubuh ibu hamil adalah sebesar 50 sampai 330 miligram (mg) untuk mendukung perkembangan dan janin dari buah hati.

Nah. Lalu bagaimana apabila seorang ibu hamil sampai kekurangan kalsium? Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Oxford pada tahun 2004 dan dimuat di dalam The Journal of Nutrition menunjukkan bahwa “asupan kalsium pada ibu hamil akan mempengaruhi kepadatan mineral tulang dan perkembangan janin dari buah hati selama masa kehamilan dan fase awal kelahiran. Ibu yang kekurangan kalsium akan sang bayi memiliki tulang yang rapuh.”

The American Journal of Clinical Nutrition menambahkan bahwa rekomendasi asupan kalsium pada ibu hamil yang berumur 19 – 50 tahun adalah 1000 mg/hari. Yang perlu diingat adalah tubuh hanya dapat menyerap kalsium sebanyak 500 mg/hari. Oleh karena itu, Howie menyarankan ibu hamil untuk menambah asupan kalsium tersebut secara bertahap sejak masa awal kehamilan.

Lalu apa yang akan terjadi apabila sang ibu kekurangan kalsium?

A) Akibat Kekurangan Kalsium Pada Ibu Hamil

#1 – Buah hati dan ibu hamil akan berebut asupan kalsium. Pada umumnya, bayi akan meyerap kalsium dan tulang ibu sehingga akan mengakibatkan kepadatan tulang ibu berkurang.

#2 – Apabila kalsium pada ibu diserap secara bayi secara terus menerus, maka ibu akan berisiko terkena osteoporosis atau risiko tulang keropos.

#3 – Selain berbahaya buat ibu, kondisi kekurangan kalsium juga berakibat fatal buat sang bayi. Ibu akan mengalami Hipokalsemia, yaitu kondisi kekurangan kalsium pada aliran dari ibu hamil sehingga berakibat bayi lahir premature dan kekurangan berat badan.

#4 – Meningkatkan risiko hipertensi pada ibu hamil

#5 – Gangguan pada proses pembekuan darah dan sekresi hormon

B) Gejala Kekurangan Kalsium Pada Ibu Hamil

Pasti Moms sudah mengerti mengenai apa yang akan terjadi apabila kekurangan kalsium pada ibu hamil. Jangan tunggu sampai masalah menjadi berat yang Moms. Ada beberapa tanda kehamilan yang dapat menjadi cirri – ciri bahwa Anda ataupun janin sedang mengalami masalah kekurangan kalsium ini.

Ini dia 5 gejala kekurangan kalsium pada ibu hamil

#1 – Penurunan Daya Ingat

Ibu hamil yang kekurangan asupan kalsium akan mengalami penurunan daya ingat sehingga akan menjadi mudah lupa. Untuk mencegahnya, pastikan ibu selalu mencukupi kebutuhan kalsium yang diperlukan dengan perhatian khusus.

Sumber makanan yang tinggi kalsium serta aman dikonsumsi ibu hamil adalah : Yoghurt, Pisang, Kurma dan Keju. Selain makanan yang bergizi, asupan kalsium juga dapat dipenuhi dengan konsumsi vitamin dan obat – obatan atas rekomendasi dokter.

#2 – Sering Kram

Ciri lain kekurangan kalsium pada ibu hamil adalah sering merasakan kram. Asupan kalsium di bawah ambang batas akan membuat otot – otot ikut bereaksi sehingga mengalami kaku atau kram. Hal ini akan semakin sering terjadi seiring perkembangan janin, ketika berat badan mulai meningkat dan perut semakin besar. Pada umumnya : kaki, punggung dan perut merupakan daerah yang sering terjadi kram.

#3 – Sering Kesemutan

Efek lanjutan dari kram dan kejang – kejang yang berkepanjangan akan membuat ibu hamil mengalami mati rasa atau kesemutan. Hal ini juga dapat diakibatkan peredaran darah yang kurang lanca sehingga bagian – bagian tubuh tersebut mengalami kesemutan.

#4 – Mood Tidak Stabil

Hal ini sering tidak kita sadari. Kalsium ternyata merupakan salah satu mineral yang memiliki peranan penting bagi kesehatan fisik dan mental dari ibu hamil. Hal ini terjadi karena wanita hamil yang kekurangan kalsium akan menganggu neurotransmitter. Gangguan pada neurotransmitter akan menyebabkan sakit kepala. Apabila hal ini tidak tertangani dengan baik, maka Moms akan merasa cepat lelah.

Kelelahan yang terus menerus tentunya akan mempengaruhi suasana hati dari ibu hamil secara signfikan dan akhirnya ibu hamil akan menjadi stress dan mudah gelisah.

#5 – Halusinasi

Salah satu gejala kekurangan kalsium pada ibu hamil yang paling parah adalah HALUSINASI. Untuk memastikan hal tersebut, sebaiknya Moms berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan anjuran dan penanganan yang baik.

C) Mengatasi Kekurangan Kalsium Pada Ibu Hamil

Lalu bagaimana caranya untuk mencukupi kalsium saat kehamilan? Yuk kita simak bersama Moms.

#1 – Konsumsi Vitamin D

Moms jangan pernah mengabaikan fungsi vitamin D ya. Vitamin D sangat berperan penting untuk menyalurkan kalsium dengan baik ke seluruh tubuh ibu dan janin.

#2 – Berolahraga Khusus Ibu Hamil

Olahraga itu banyak manfaatnya dan salah satunya adalah meningkatkan kepada tulang. Selama masa kehamilan, Moms dapat mengikuti kelas senam yang aman untuk ibu hamil. Alternatif olahraga selain senam adalah jogging, berenang dan yoga.

Selain untuk meningkatkan kepadatan tulang, olahraga dapat mengurangi rasa sakit, nyeri dan tidur lebih nyenyak. Olahraga juga terbukti dapat meningkatkan mood dan meningkatkan energi.

#3 – Mengonsumsi Makanan Sehat

Meskipun Moms sudah minum vitamin, Moms juga tentunya perlu sumber kalsium lain untuk meningkatkan kebutuhan kalsium. Moms sangat disarankan untuk mengonsumsi buah – buahan, sayur – sayuran hijau dan tentunya juga susu.

#4 – Minum Suplemen

Meskipun ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi 1.000 mg kalsium setiap harinya, ternyata seorang ibu hamil diperkiran dapat membutuhkan 1.200 sampai 1.400 mg kalsum setiap harinya. Hal ini setara dengan 4 gelas susu.