Selamat datang ERA DISRUPSI!
Anonim
Strategi menghadapi era disrupsi – Suka atau tidak suka, dunia kita sedang mengalami disruption. Dimana perubahan terjadi dengan cepat, bahkan termasuk sangat cepat dan akan lebih cepat lagi. Dunia akan terus berubah! Itu pasti! Jika kita tidak siap dengan perubahan zaman, maka kita akan ketinggalan zaman. Kita akan terlindas oleh perubahan zama tanpa ampun. Dan yang perlu kita tahu, DISRUPTION tidaklah memandang orang itu dari suku mana, ras apa, agamanya apa?! Selama dia orang, dia pasti terkena DISRUPTION. Kecuali dia tinggal sendirian di hutan. Kecuali dia tidak mengakuinya.
Selamat datang ERA DISRUPSI! Dalam kamus besar KBBI, disrupsi berarti “tercabut dari akarnya”. Jika diartikan dalam kehidupan yang kita lakoni, disrupsi berarti terjadinya perubahan peradaban dari umat manusia secara mendasar. Lalu apakah penyebab terjadinya disrupsi itu? Kamu mungkin telah mengetahuinya. Yup. Digitalisasi! Digitalisasi telah mengubah hampir semua dari tatanan kehidupan.
Banyak bentuk dari digitalisasi yang telah berdampak kepada kehidupan kita. Ke manakah surat pos dan faksimile setelah pertukaran informasi bisa dikirimkan kepada email bahkan chat melalui WA/Line? Masih adakah buku ensiklopedia yang tebalnya amat sangat itu ketika Wikipedia hadir? Masih adakah toko yang menjual kaset dan CD ketika iTunes dan Spotify muncul? Apakah yang terjadi kepada Blue Bird dan Express ketika Uber dan Gojek datang menggerus? Bagaimana nasib dari penjual – penjual tradisional ketika sekarang Tokopedia dan Bukalapak menjual hampir semua barang dan jasa?
Baca juga : 10 Kata Kata Motivasi Diri untuk Membangkitkan Semangat Dalam Hidup
Semua perubahan yang kita sebutkan di atas itu terjadi dalam jangka waktu satu dekade loh! Kurang dari sepuluh tahun! Artinya perubahan itu terjadi dengan sangat cepat! Bahkan mereka yang disebut dengan generasi millenial juga harus megap – megap mengikuti perubahan yang terjadi sedemikian cepat itu. Disruption itu bisa menjadi ancaman, tetapi bisa menjadi peluang juga loh! Ada banyak orang kaya yang tiba – tiba bangkrut karena aset mereka merosot tajam. Tetapi ada juga orang yang biasa biasa saja dan tiba – tiba menjadi kaya raya.
Inilah era disruption! Orang yang tidak punya toko fisik, tetapi omset penjualannya melebihi para pedagang tradisional. Banyak orang kaya baru yang lahir di era disrupsi ini. Lalu, bagaimana dengan kita? Apakah Anda telah mempersiapkan diri? Menyangkal perubahan itu adalah sebuah, maaf, kebodohan. Jika kita berkata semuanya baik – baik saja, dan tidak ada yang akan berubah. Mungkin tinggal tunggu waktu saja sebelum melihat kejayaan kita saat ini akan hancur. Bersiap – siaplah.!
Mereka yang tidak bergerak bersama angin akan terhempas!
Howie
