Tutorial cara menggunakan VPS – Untuk kalian yang memulai perjalanan karir blogging pastinya selalu berpikir untuk menjalankan bisnis tanpa modal terlebih dahulu. Ya kalaupun perlu modal … jangan banyak – banyaklah. Oleh karena itu, banyak blogger yang menggunakan shared hosting untuk mulai meniti bisnis online miliknya.
Seiring berjalannya waktu, pengunjung mulai mengenal situs Anda dan visitor bertambah dari waktu ke waktu. Pada suatu titik website Anda tidak bisa dibuka lagi karena kelebihan kapasitas dan disarankan untuk pindah ke server VPS.
Nah, apa itu VPS? Dikutip dari wikipedia, Virtual Private Server atau VPS adalah sebuah tipe server yang menggunakan metode virtualisasi untuk membagi kapasitas sebuah server fisik sehingga tercipta beberapa server virtual. Beberapa pihak, termasuk Howie, memerlukan hosting VPS dikarenakan kapasitas shared hosting sudah tidak mampu lagi untuk menampung pengunjung yang datang.
Pengguna shared hosting yang ingin pindah ke VPS biasanya akan kebingungan karena tidak mengetahui cara menggunakan VPS. Bagi Anda yang mempunyai masalah yang sama dan bingung mulai dari mana? Tutorial kali ini akan menjelaskan langkah demi langkah tentang bagian yang harus Anda perlu pelajari dan persiapkan untuk bisa menggunakan VPS.
Cara Menggunakan VPS
#1 : Pilih OS yang kamu inginkan
VPS yang Anda sewa nanti, entah dari penyedia layanan manapun, biasanya masih kosong melompong … alias tidak ada software sama sekali. Karena itu hal pertama yang anda lakukan setelah menyewa VPS dari penyedia layanan … pasti adalah install Operating System (OS) terlebih dahulu. Berhubung Anda perlu menginstall OS, maka Anda perlu mempelajari OS yang akan Anda gunakan nanti di VPS. Operating System itu ada banyak dan Anda tidak perlu menguasai semua. Cukup pilih salah satu dan fokus pelajari OS dari A to Z agar bisa mengoperasikannya.
Mungkin … beberapa dari Anda ada yang berpikir untuk install Windows. Karena sudah sering digunakan. Jawabannya memang bisa, tapi nanti anda akan bermasalah dengan lisensi nya. Belum lagi tidak semua versi Windows di desain untuk server. Jadi sebaiknya lupakan untuk menggunakan OS Windows untuk VPS Anda.
Howie sendiri menyarankan kalian untuk menggunakan Linux! Distro Linux ada banyak seperti Ubuntu, Freebsd, Fedora, Debian, CentOS, dll. Semua Distro Linux ini bersifat open source sehingga anda tidak akan menghadapi masalah gugatan lisensi di kemudian hari.
Anda bebas menentukan distro linux yang akan digunakan untuk VPS Anda nanti. Tetapi jika anda bingung sama sekali tidak tahu harus pilih yang mana. Howie sarankan pilihlah CentOS jika nantinya hanya digunakan untuk kepentingan server. Sebab CentOS memang dirancang spesifik untuk server saja.
CentOS terkenal akan kestabilannya. Apalagi CentOS juga memiliki tingkat keamanan yang terus-menerus diperbarui. Dengan begitu, OS ini bisa mendukung VPS anda untuk selalu up time 99,99%.
#2 : Cara mengoperasikan CentOS
Untuk bisa mengoperasikan CentOS, minimal Anda harus bisa menggunakan baris perintah seperti Linux pada umumnya.
Jika di OS Debian dan Ubuntu sering menggunakan perintah “sudo”. Maka di OS CentOS lebih sering menggunakan perintah “yum”. Beberapa contoh perintah pada CentOS adalah :
yum install nama-paket
Perintah ini digunakan untuk menginstall paket yang anda kehendaki. Contohnya seperti aplikasi wget, 7zip, fail2ban, dll.
yum remove nama-paket
Perintah yum remove digunakan untuk menghapus atau uninstall paket-paket yang sudah tidak digunakan lagi.
yum list installed
Perintah yum list installed digunakan untuk melihat nama-nama paket yang telah terinstall di vps anda.
Untuk mempelajari baris perintah CentOS lebih banyak lagi, Anda bisa langsung mengunjungi situs resminya yang beralamatkan di centos.org.
#3 : Install Putty dan Filezilla di komputer anda
Jika anda menggunakan komputer, maka untuk mengelola VPS dari jarak jauh, maka Anda butuh Aplikasi Putty sebagai remote nya. Putty adalah emulator terminal gratis dan open-source, konsol serial, serta aplikasi transfer file jaringan. Situs resminya beralamatkan di putty.org.
Selanjutnya untuk transfer file dari komputer lokal ke VPS atau dari VPS ke komputer lokal, Anda perlu aplikasi yang bernama Filezilla. FileZilla adalah perangkat lunak gratis, aplikasi FTP lintas-platform, yang terdiri dari FileZilla Client dan FileZilla Server. Situs resminya beralamatkan di filezilla-project.org.
#4 : Paket – paket yang dibutuhkan
Untuk mengelola VPS milik Anda memang ada banyak cara. Tetapi pada dasarnya sama, yaitu VPS tersebut ingin Anda jadikan sebagai web server untuk website atau blog. Berdasarkan pengalaman Howie, Anda akan memerlukan paket sebagai berikut :
- Web Server
Terdapat beberapa pilihan Web Server diantaranya Nginx, apache, litespeed, atau Microsoft IIS. Anda cukup pilih salah satu. Jika sudah pilih Nginx maka tidak perlu Apache. Dan seandainya sudah pilih Apache maka tidak perlu yang lainnya.
- Database
Beberapa pilihan database yang menarik adalah MySQL, MariaDB, MongoDB, atau PostgreSQl. Database juga ada banyak macamnya dan Anda cukup pilih salah satu saja untuk diinstall di vps anda.
- cPanel
Bagi anda yang sudah terbiasa menggunakan shared hosting pasti sudah akrab sekali dengan yang namanya cPanel. Namun, di VPS ini bersifat opsional. cPanel tidaklah gratis dan untuk menggunakannya anda akan dikenakan tarif tambahan perbulannya dari penyedia layanan VPS yang Anda sewa. Mungkin harganya sampai Rp 150ribu sebulan. Hmmm … mahal ya …
Sebagai alternatifnya Anda bisa menggunakan pilihan panel server yang lain seperti Webuzo. Fungsi Webuzo ini sangat mirip dengan cPanel walaupun ada beberapa fitur yang berbeda. Tetapi jika anda masih awam sekali dengan linux maka Webuzo dapat membantu sekali untuk mengelola VPS situs anda.
Howie sendiri menggunakan panel buatan yang disediakan oleh Kang Hardinal untuk menyetting VPS dari awal sampai akhir. Harga layanannya juga sangat terjangkau. Ga sampai Rp 150ribu. Udah gitu dapat panel server dan bisa dibantu migrasi lagi. Bagi kalian yang berminat, boleh kunjungi blog Kang Hardinal di jasa.hardinal.com. (btw, ini bukan guest post / promosi / sponsored content … Howie emang puas aja dengan layanan Agan ini.)
Demikianlah penjelasan tentang tutorial cara menggunakan VPS untuk pemula. Penjelasan ini ditujukan bagi Anda yang bingung sama sekali harus mulai dari mana. Diharapkan setelah membaca ini anda sudah mempunyai pemahaman dasar dan gambaran untuk menggunakan VPS. Salam sukses selalu!