Blogging

7 Tips Untuk Memilih Niche Blog Yang Bagus Untuk Adsense

Pinterest LinkedIn Tumblr

Memilih Niche Blog – Selamat malam sobat Howie di manapun Anda berada. Pada kesempatan kali ini, howie ingin menunjukkan cara memilih niche blog yang terbaik untuk adsense.

Hanya dengan 7 langkah, Anda dapat mulai berlari. Bukan berjalan loh!

Bagian yang terbaik adalah Anda tidak perlu melakukan Analisa terhadap top 10 kompetitor untuk ribuan kata kunci yang Anda inginkan.

Faktanya? Saya bahkan tidak memerlukan riset kata kunci pada kesempatan kali ini.

Saya melakukan hal ini karena saya ingin menunjukkan kepada Anda mengenai pendekatan menyeluruh untuk menentukan POTENSI dari setiap niche yang ada.

Yuk kita mulai.

Apa itu Niche Blog?

Niche blog adalah topik utama dari sebuah situs / website. Niche blog dikatakan memegang peranan penting dalam hal SEO serta kenyamanan dari setiap pengunjung yang ingin mengenal blog Anda lebih dekat.

Tugas Anda dan saya, sebagai seorang blogger professional, adalah menemukan sebuah niche dan membuat sebuah website. Website tersebut kemudian kita isikan dengan konten berkualitas untuk memecahkan masalah yang spesifik terhadap niche tersebut.

Dengan cara ini, Anda akan mendapatkan kepercayaan penuh dari pengunjung website Anda. Pengunjung akan “memasang label” bahwa Anda adalah seorang ahli dalam suatu topik, kemudian mereka akan mempercayain Anda bahwa Anda adalah seorang mastah di bidangnya.

Pada akhirnya, pengunjung website Anda akan mengikuti rekomendasi Anda untuk menentukan apakah mereka akan membeli suatu produk barang atau jasa. Sungguh efek yang dahsyat bukan?

Btw, kata “niche” dan “pasar” merupakan sebuah sinonim di dalam internet marketing.

Jadi, apabila saya mengatakan bahwa saya telah menemukan pasar yang besar, hal ini berarti saya telah menemukan niche yang besar (dan berlaku sebaliknya).

AKAN TETAPI, kita perlu menyadari bahwa TIDAK SEMUA TOPIK TERCIPTA SETARA. Ada beberapa niche yang jauh lebih baik dan menguntungkan dibandingkan dengan niche yang lainnya.

Dikutip dari cloudliving.com, terdapat 5 niche yang menghasilkan 95% uang di dunia online. WOW!

Niche tersebut adalah :

  1. Kesehatan
  2. Kekayaan
  3. Hubungan
  4. Pengembangan Diri
  5. Hobi

Apakah Anda menyadari bahwa 3 niche teratas merupakan area di mana semua orang di dunia ini terlibat di dalamnya.

Ada sebuah kata kata bijak inggris yang berkata : “Everyone wants to get paid, laid and live forever”. Yang dapat diartikan dengan : “Setiap orang ingin mendapatkan bayaran dan kasih sayang serta hidup selama – lamanya”.

Sedangkan niche nomor 4 dan 5 merupakan suatu daya tarik bagi banyak orang dan seringkali mereka rela menghabiskan banyak uang untuk mendapatkannya.

Kesimpulannya :

Niche atau Topik beserta sub topik yang termasuk ke dalam salah satu dari lima kategori tersebut umumnya akan memberikan keuntungan!

Bagaimana Cara Memilih Niche Yang Bagus?

Saat ini Anda telah mengetahui gambaran niche yang baik. Selanjutnya, izinkan saya untuk menunjukkan cara memilih niche yang tepat untuk Anda hanya dengan 7 langkah mudah.

Ini merupakan proses yang sama yang telah saya gunakan selama berulang kali (bahkan sampai sekarang) untuk menemukan niche dengan POTENSI TINGGI. Niche yang akan membawa saya untuk mendapatkan uang dari blog secara rutin dari seluruh website yang saya miliki.

Baca juga : [Info Lengkap] 15 Cara Mendapatkan Uang Dari Blog Tanpa Modal

Yuk kita mulai dari langkah pertama.

#1 : Brainstorming Ide Niche

01 - Brainstorming Ide Niche

Langkah pertama dalam menentukan niche blog sangatlah gampang dan mudah. Anda bahkan tidak memerlukan banyak waktu untuk melakukannya.

Cukup 15 menit.

Segera ambil kertas dan pulpen.

Yuk Sekarang. Saya tunggu.

Sudah siap?

Setelah Anda siap, yuk tulis dengan cepat jawaban Anda atas pertanyaan – pertanyaan berikut :

  • Apakah yang menjadi passion saya?
  • Apakah ilmu yang saya kuasai dan dapat bermanfaat bagi orang lain?
  • Apakah aktivitas yang saya lakukan pada waktu luang?
  • Apakah masalah yang saya cari solusinya secara online (misal quora atau google)?
  • Apakah buku atau majalah yang sering say abaca?
  • Blog apa saja yang saya ikuti?
  • Apakah bidang yang sangat ingin sekali saya kuasai?

Anda tidak perlu banyak berpikir di sini. Cukup tuliskan seluruh ide yang muncul di pikiran Anda. Selanjutnya, kita akan bersama – sama mencoba untuk mengevaluasi mereka satu per satu.

#2 : Memilih Top 3

02 - Memilih Top 3 Niche

Saat ini mungkin ada banyak sekali niche yang ada dalam daftar Anda.

Kali ini, coba pikirkan baik – baik, dan pilih top 3 niche blog yang paling Anda sukai.

Idealnya, top 3 topik blog tersebut haruslah mengombinasikan mengenai sesuatu hal yang Anda suka dan Anda ingin berhasil ketika menjalankan bisnis di bidang tersebut.

Atau mungkin apabila Anda tidak terlalu menyukai topik tersebut, menghabiskan waktu selama beberapa jam untuk melakukan riset bukanlah sesuatu yang membosankan bagi diri Anda.

Coba Anda pikir :

Apabila Anda tidak betah untuk menghabiskan waktu dalam mempelajari sebuah topik, apakah mungkin Anda menyajikan suatu content yang berkualitas bagi orang lain?

Untuk memastikan Anda tetap bersemangat menjalaninya, pastikan juga bahwa top 3 niche yang Anda pilih berada dalam 5 kategori niche blog yang menguntungkan. Jadi Anda tahu bahwa seluruh jerih payah Anda akan terbayarkan pada akhirnya!

Tidak masalah apabila Anda belum yakin 100%, toh kita baru berada di langkah kedua.

Kita akan mempelajari dan melakukan riset dari langkah 3 sampai dengan 6.

Ini akan merupakan suatu usaha komprehensif yang akan memberikan Anda pandangan yang luas (helicopter view) mengenai niche yang akan Anda bahas.

Yuk kita mulai serius

#3 : Mengidentifikasi Kompetitor

03 - Identifikasi Kompetitor di Niche Tersebut

Salah satu kunci sukses saya dalam melakukan pemilihan topik adalah mengenali dan menganalisa kompetitor.

Hal ini memberikan saya hampir 90% informasi yang perlu saya tahu mengenai suatu niche blog.

Pertama – tama, siapakah kompetitor Anda?

Cukup mudah, kompetitor Anda adalah blog dan website yang memiliki target audiens sama dengan yang ingin Anda kejar.

Dengan kata lain, kompetitor adalah mereka yang menargetkan dan memiliki ranking atas set target keyword yang sama dengan Anda.

#4 : Analisa Kompetitor

04 - Analisa Kompetitor Tersebut

Saat ini, Anda mungkin telah menemukan beberapa blog yang menjadi kompetitor Anda.

Anda perlu melakukan analisa lebih dalam kepada masing – masing blog untuk mendapatkan insight yang baik mengenai niche yang ditargetkan.

Beberapa hal yang perlu Anda analisa adalah :

  • Traffic
  • Konten
  • Monetization

#5 : Mempelajari Lebih Jauh Mengenai Niche Tersebut

05 - Perdalam Riset di Niche Tersebut

Apabila Anda telah mengerjakan langkah ketiga dan langkah keempat, maka Anda telah menguasai 90% materi mengenai potensi niche yang ditargetkan.

Untuk melengkapi pengetahuan tersebut sehingga menjadi 100%, Anda dapat melakukan riset tambahan seperti :

  • Bergabung dengan Forum / Komunitas
  • Melihat Produk Best – Seller
  • Mencari tahu Program Affiliate di niche tersebut

#6 : Re-check

06 - Recheck Niche Tersebut

Langkah terakhir dalam memilih niche blog adalah re-check. Apakah ini merupakan topik yang tepat untuk Anda?

Terdapat 3 pertanyaan yang dapat membantu Anda untuk memastikan :

  • Seberapa “cinta” Anda terhadap niche blog ini?
  • Seberapa “ahli” Anda mengenai topik blog ini?
  • Apakah Anda bisa membuat content mengenai topik blog tersebut?

Saya sangat menyarankan Anda untuk berpikir dan menjawab pertanyaan – pertanyaan tersebut secara serius sebelum memulai perjalanan Anda sebagai blogger.

Apabila Anda sedang membuat website pertama, saya merekomendasikan untuk memilih sesuatu yang Anda CINTA dan AHLI.

Merupakan suatu hal yang wajar apabila Anda tidak ingin menulis content Anda sendiri. Anda dapat menulis dengan menggunakan jasa outsourcing seperti yang dilakukan oleh Ibrahim Vatih dalam tulisannya yang berjudul : “Rahasia Sukses Membuat Blog Bahasa Inggris” di website pribadinya vatih.com.

Selain itu, janganlah fokus kepada desain dari website Anda… Karena desain tanpa isi itu percuma. Saya sendiri menggunakan theme GeneratePress untuk memudahkan Anda dalam mengelola blog dan mendapatkan earning yang maksimal pada akhirnya.

Affiliate Theme Generate Press
Klik Banner Ini Untuk Download Template GeneratePress

#7 : Memilih Niche Blog

07 - Memilih Niche Blog Berhasil

Selamat! Anda telah berhasil melakukan riset sampai dengan detik ini. Saatnya membuat keputusan.

Sayangnya, tidak ada yang namanya keajaiban ataupun rumus ketika memutuskan niche blog yang ingin Anda garap. Semuanya ditentukan oleh preferensi Anda. Suatu niche yang tepat untuk diri saya belum tentu tepat untuk Anda.

Walaupun tidak ada keajaiban, ketika Anda sudah selesai mengerjakan Pe Er Anda, percayalah bahwa Anda telah memiliki ide yang sangat bagus untuk menetukan niche yang tepat untuk Anda.

DENGARKAN KATA HATIMU!

Pilih satu topik yang PALING Anda suka dan fokus.

Bahkan ketika Anda tidak yakin. Ingatlah bahwa selalu ada ruang untuk Anda di tengah – tengah kompetisi yang ketat seperti kesehatan, kecantikan, ataupun motivasi. Anda hanya perlu menggali lebih dalam untuk mendapatkan peluang yang bagus.

Akhirnya. JANGAN TERJEBAK DI SINI SELAMANYA. Anda tidak akan mempelajari apapun hanya dengan memikirkan tentang sesuatu. Pilihlah satu topik dan mulailah membuat website Anda yang pertama.

Baca juga : [Info Lengkap] 3 Cara Membuat Blog Gratis Untuk Pemula

Bahkan apabila setelah beberapa bulan Anda mencoba dan Anda berpikirn bahwa ini tidak akan berhasil, Anda dapat memulai kembali 7 langkah untuk memilih niche blog yang bagus untuk adsense.

Selamat mencoba.

2 Comments

  1. Saya blogger pemula.baru sekitar 3bulan terjun ke dunia blogging.niche yg saya pilih adalah relationship dan percintaan.namun visitor saya masih sangat rendah.padahal sudah promo di sosmed.mohon arahan bagaimana cara meningkatkan trafik visitor pada blog saya ?
    Thankyou anyway

    • Howie Inspiring Reply

      Hai kak,
      salam kenal. Ada baiknya untuk hal ini Kaka belajar mengenai SEO karena akan lebih menguntungkan dalam jangka panjang dan gabung ke komunitas2 blogger di Facebook / WA untuk belajar bareng. Saya sendiri baru bisa menghasilkan dari suatu blog setelah 1 tahun rutin posting artikel 1x / hari.

      Semoga bermanaat.

Write A Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Pin It